a. Letak astronomis

Indonesia merupakan Negara kepulauan yang berdasarkan posisi garis lintang dan garis bujur diantara 6ºLU- 11ºLS dan antara 95º BT- 141ºBT. Pulau paling utara adalah pulau Weh dan pulau paling selatan adalah Pulau Rote, sementara pulau paling barat adalah Pulau Breuh dan sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini.

Terdapat 4 sifat dasar iklim Indonesia yang ditentukan oleh faktor letak dan sifat kepulauan yaitu :

1) Suhu rata-rata tahunan tinggi sebagai akibat wilayah Indonesia dilalui garis khatulistiwa (0º)

2) Ada hembusan angin musim yang membawa musim hujan dan musim kemarau sebagai akibat perbedaan tekanan udara di daratan dan lautan

3) Bebas dari hembusan angin taufan karena sebagian besar letak Kepulauan Indonesia tidak lebih dari 10º LU/10º LS

4) Kadar kelembaban udara tinggi

Berdasarkan paparan di atas tentunya terdapat pengaruh yang timbul dari letak astronomis tersebut, antara lain dapat dibagi berdasarkan :

1) Garis Lintang

Garis lintang merupakan garis khayal pada peta atau globe yang sejajar dengan khatulistiwa. Garis lintang dipergunakan untuk membagi wilayah iklim di bumi yang disebut iklim matahari. Adapun pengaruhnya bagi wilayah Indonesia antara lain :

a) Seluruh wilayah Indonesia terletak didaerah beriklim tropis (panas), hal ini dikarenakan Indonesia terletak dilintang rendah

b) Kelembaban udara rata-rata tinggi, hal ini dikarenakan pulau-pulau di Indonesia mudah dipengaruhi peredaran uara yang datang dari laut-laut yang mengelilinginya, sehingga banyak menerima hujan

c) Karena banyak menerima hujan sehingga wilayah Indonesia kaya akan flora dan fauna

2) Garis Bujur

Garis bujur adalah garis khayal pada peta atau globe yang menghubungkan kutub utara dan selatan bumi. Adapun pengaruhnya bagi Indonesia yaitu :

a) Merupakan negara yang berada dibagian bumi sebelah timur

b) Terdapat tiga pembagian waktu di Indonesia, adanya perbedaan waktu tiap daera ini berdampak pada aktifitas penduduk, dimana penduduk yang berada didaerah bagian timur akan melakukan aktifitas lebih dahulu dibandingkan penduduk yang berada dibagain barat

b. Letak Geografis

Secara geografis Indonesia terletak diantara dua samudra dan dua benua, yaitu Samudra Pasifik dan Samudra Hindia, serta Benua Asia dan Benua Australia.

Adapun pengaruh letak geografis Indonesia diantaranya adalah :

1) Adanya iklim musim yang merupakan pengaruh dari Asia dan Australia

2) Aktivitas perdagangan, hal ini tidak terlepas dari letak Indonesia sendiri yang terletak pada posisi silang dimana letak ini merupakan jalur lalu lintas internasional dan menjadi tempat persinggahan kapal laut yang menempuh pelayaran antara Asia Timur dan Asia Selatan, Asia Barat dengan Afrika dan Eropa

3) Sosial budaya masyarakat yang beragam, hal ini tidak terlepas dari Kepulauan Indonesia yang letaknya berdekatan dengan benua asia sehingga dengan sendirinya menerima pengaruh dari benua tersebut. Kemudian seiring berjalannya waktu Indonesia juga menerima pengaruh dari benua Eropa dan Amerika